Wakil Wali Kota Bekasi Hadiri Rakor Tata Kelola Pemerintahan dan Teken Komitmen Sinergi Keamanan Daerah

Wakil Wali Kota Bekasi Hadiri Rakor Tata Kelola Pemerintahan dan Teken Komitmen Sinergi Keamanan Daerah

Kota Bekasi, WartaKarya - Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Tata Kelola Pemerintahan dan Penandatanganan Komitmen Bersama tentang sinergi di bidang keamanan dan ketertiban umum, Kamis (16/5/2025). Kegiatan tersebut digelar di Gedung Pakuan, Bandung, dan disaksikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Kapolda Jawa Barat, serta Kapolda Metro Jaya.

Penandatanganan komitmen bersama ini melibatkan seluruh kepala daerah dan Polres se-Jawa Barat, termasuk Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Polda Jabar, Polda Metro Jaya, dan pemerintah daerah kabupaten/kota. Kegiatan ini bertujuan menciptakan sinergitas dan keselarasan dalam pelaksanaan pembangunan serta menciptakan iklim investasi yang aman dan kondusif.

Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe menyambut baik kolaborasi tersebut. Ia menyebut pentingnya membangun komitmen dan sinergi antara pemerintah daerah dengan aparat keamanan untuk menciptakan stabilitas dan kepastian hukum yang mendorong pertumbuhan pembangunan daerah.

“Kerja sama ini sangat penting untuk membangun sinergitas. Saya mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus berkoordinasi dalam mewujudkan pembangunan daerah, menciptakan iklim yang kondusif, serta memberikan kemudahan bagi investasi dan dunia usaha yang berkeadilan,” ujar Abdul Harris.

Ia menambahkan, kolaborasi erat antara pemerintah dan aparat keamanan menjadi kunci untuk mempercepat kemajuan daerah, membuka lapangan kerja, dan menurunkan angka kemiskinan.

Lebih lanjut, Abdul Harris menyoroti perkembangan pesat Kota Bekasi dalam beberapa tahun terakhir. Dengan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur yang terus meningkat, Kota Bekasi dinilai memiliki semua elemen untuk menjadi kawasan yang diminati sebagai pusat investasi dan perdagangan, apalagi dengan peningkatan konektivitas transportasi di wilayah Jabodetabek.

“Sebagai mitra Ibu Kota, Kota Bekasi punya potensi besar menjadi pusat perbelanjaan dan investasi. Dengan iklim yang kondusif, kita ingin pembangunan bisa berjalan lancar dan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” pungkasnya. **(Jim)